Kuras dana 2,08 triliun, Bendungan Pertama di Maluku ini mampu mengairi sawah hingga 10 ribu hektar

Inibengkulu.com - Bendungan Way Apu merupakan bendungan pertama yang dibangun di Provinsi Maluku dan terletak di Kabupaten Buru.

Bendungan ini berfungsi untuk menahan aliran Sungai Way Apu, yang merupakan salah satu sungai terpanjang di Pulau Buru, yang mengalir melintasi permukiman di daerah Way Apu.

Melansir dari lama pu.go.id, bendungan ini memiliki kapasitas daya tampung sebesar 50,05 juta m3.

Baca Juga: Telan Rp 2,68 triliun, bendungan terbesar di Sumatera ini multifungsi, dari penanganan banjir sampai PLTA

Marva Rania Ibnu yang merupakan Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR mengatakan Bendungan Way Apu akan menjadi bendungan multifungsi bagi masyarakat Maluku.

Pembangunannya merupakan bagian dari infrastruktur penyediaan air baku, air irigasi, sekaligus berfungsi sebagai pengendali banjir dan memiliki potensi listrik.

Bendungan Way Apu memang dirancang untuk bisa memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Maluku.

Bendungan ini mampu memasok ketersediaan air irigasi seluas 10.000 hektare, tersedianya air baku dengan debit 500 liter/detik.

Baca Juga: Dalam sehari, terjadi 5 kali Gempa bumi, dari Bengkulu sampai Maluku

Lalu kemampuan mereduksi banjir sebesar 557 m3/detik, sebagai pembangkit listrik sebesar 8 MW yang mampu menerangi kurang lebih 8.750 rumah dengan daya 900 watt

Dan juga sebagai tempat pariwisata baru yang akan menumbuhkan perekonomian daerah.

Pembangunan Bendungan Way Apu menurut Marva awalnya sempat terkendala pembebasan lahan. Sehingga dilakukan adendum kontrak semula rampung pada 2022 menjadi 2024.

Untuk pembangunan bendungan Way Apu dibutuhkan anggaran sebesar Rp 2,08 triliun dan terbagi menjadi dua paket pekerjaan.

Baca Juga: Telan dana Rp1,6 triliun, bendungan terbesar di Sulawesi Selatan ini akan mengairi 6 ribu hektar sawah