Tips Jadi Pengusaha Media, CEO Promedia: Wajib Berkolaborasi

- Kamis, 9 Februari 2023 | 13:03 WIB
CEO ProPS, Ilona Juwita, CEO Promedia, Agus Sulistriyono, dan Perwakilan dari AWS Indonesia, Arthur Renaldy di acara seminar Promedia (tim Bisnis Promedia)
CEO ProPS, Ilona Juwita, CEO Promedia, Agus Sulistriyono, dan Perwakilan dari AWS Indonesia, Arthur Renaldy di acara seminar Promedia (tim Bisnis Promedia)

Inibengkulu.com – Pertumbuhan media online di Indonesia meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Namun, untuk kualitas pertumbuhannya justru belum merata di berbagai daerah.

Ada banyak kendala yang dihadapi para jurnalis saat ingin mencoba menjadi pengusaha media. Mulai dari keterbatasan dalam permodalan, pemahaman manajemen bisnis dan ekosistem media online hingga minimnya penguasaan teknologi yang bisa memperbaiki engagement dan relevansi konten.

Menjawab semua tantangan tersebut, Promedia Teknologi Indonesia hadir dengan menggelar seminar bertajuk "Transformasi Jurnalis Menjadi Pengusaha Media di Era Digital" yang digelar di Hotel Grand Mercure Medan pada Rabu, 8 Februari 2023.

Baca Juga: Seminar HPN 2023, Promedia Teknologi Indonesia Hadir Menjawab Tantangan Media di Era Digital

Turut hadir sebagai pembicara, yakni CEO Promedia Agus Sulistriyono, AWS Indonesia oleh Arthur Renaldy dan CEO ProPS, Ilona Juwita.

Kegiatan seminar tersebut disambut antusias dari para jurnalis di Kota Medan dimana ruangan tampak penuh mengikuti kegiatan itu.

Agus Sulistriyono dalam paparannya mengatakan, fungsi media sebagai pilar keempat demokrasi pun belum bisa berjalan dengan optimal, pengelola media online masih harus berebut sumber pendatapan yang kian terbatas.

Apalagi dengan jumlah media online yang terus tumbuh sementara anggaran yang dimiliki klien selama ini cenderung berkurang karena ada pengalihan anggaran membuat bisnis media online menjadi semakin terhimpit.

Baca Juga: Lowongan Kerja PT Pegadaian, Cek Posisi dan Kualifikasinya Disini

"Kondisi ini diperkuat oleh hasil survei AMSI pada pertengahan 2021. Beberapa kesimpulan dalam survei tersebut diantaranya, pengelola media masih optimis akan potensi bisnis ini namun belum didukung kemampuan memadai dalam menghadapi perubahan situasi industri media saat ini. Modal yang tidak besar, perangkat analitik yang sederhana, pemasukan kurang maksimal, serta perencanaan bisnis ke depan yang juga terbatas adalah kondisi yang dihadapi pengelola media online di berbagai wilayah," kata Agus Sulistriyono.

Diakui Agus Sulistriyono, dengan persoalan yang dihadapi para pengusaha media maupun jurnalis, itulah Promedia hadir untuk berkolobarasi dengan melakukan inovasi serta terobosan.

Kolaborasi dalam ekosistem media online diyakini bisa menjembatani keterbatasan dalam permodalan dan pemahaman manajemen bisnis dan teknologi media online.

Bahkan, kolaborasi solid yang melibatkan seluruh shareholder di ekosistem digital akan memutus seluruh kendala tersebut dan pada akhirnya akan memberi kesempatan para jurnalis menjadi pengusaha media. Pengusaha yang memiliki pendapatan yang sustain sehingga bisa menjadi mandiri secara finansial, dan mampu mencitpakan lapangan kerja di lingkungan sekitar mereka.

Baca Juga: Cek ramalan shio hari ini Kamis 9 Februari 2023, peruntungan shio tikus, kerbau dan macan

Halaman:

Editor: Pauziyanto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Ramai Proporsional Tertutup, Ini Kata Jubir MK

Senin, 29 Mei 2023 | 20:22 WIB
X