• Kamis, 21 September 2023

Kabar gembira! Penerima PKH, BSU dan BPUM berpeluang dapat tambahan bantuan 4,2 juta, begini caranya

- Rabu, 11 Januari 2023 | 15:28 WIB
Penerima PKH, BSU dan BPUM berpeluang dapat tambahan bantuan 4,2 juta, begini caranya (foto/ist)
Penerima PKH, BSU dan BPUM berpeluang dapat tambahan bantuan 4,2 juta, begini caranya (foto/ist)

Inibengkulu.com – Kabar gembira untuk masyarakat penerima bansos Bantuan Subsidi Upah (BSU), Bantuan Pelaku Usaha Mikro (BPUM), dan Program Keluarga Harapan (PKH).

Meskipun sudah terdaftar sebagai penerima bansos diatas, para penerimanya masih berpeluang untuk mendapatkan tambahan bantuan sebesar Rp4,2 juta. Bagaimana caranya?

Jawabannya adalah melalui Kartu Prakerja. Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan program Kartu Prakerja tahun ini akan menggunaan skema baru.

Baca Juga: Seleksi CPNS 2023 dibuka, berikut formasi prioritas dan syarat pendaftaran terbaru

Menurut Airlangga Program Kartu Prakerja tahun 2023 ini akan dilakukan dengan skema normal. Bukan lagi semi bansos.

Artinya penerima bansos dari kementerian/lembaga lainnya, seperti Bantuan Subsidi Upah (BSU), Bantuan Pelaku Usaha Mikro (BPUM), dan Program Keluarga Harapan (PKH) diperbolehkan untuk menjadi peserta Kartu Prakerja.

“Karena tidak lagi bersifat semi bansos, maka penerima bantuan seperti Subsidi Upah, BPUM, dan PKH boleh menjadi peserta Kartu Prakerja karena itu untuk retraining dan reskilling bukan bansos lagi,” ujarnya.

Baca Juga: Final! berikut pengumuman hasil akhir kelulusan seleksi PPPK Nakes Kementerian PANRB

Jika lolos dalam seleksi program kartu prakerja maka para penerima bansos seperti PKH, BSU dan BPUM akan mendapatkan bantuan sebesar Rp4,2 juta per orang.

Dengan rincian berupa bantuan biaya pelatihan sebesar Rp3,5 juta, insentif pascapelatihan Rp600 ribu yang diberikan sebanyak satu kali.

Serta insentif survei sebesar Rp100 ribu untuk dua kali pengisian survei. Selain itu, pemerintah juga meningkatkan batas minimal durasi pelatihan menjadi 15 jam.

Untuk pembukaan Program Kartu Prakerja gelombang 48 menurut Airlangga akan dibuka pada triwulan pertama tahun 2023. Pemerintah menargetkan Program Kartu Prakerja tahun ini bisa mencapai hingga satu juta penerima.

Baca Juga: Jangan lupa! Besok pengumuman hasil seleksi administrasi PPPK Tenaga Teknis, begini cara ceknya

Pada tahap awal dialokasikan anggaran sebesar Rp2,67 triliun untuk mencapai target sebanyak 595 ribu orang. Sedangkan untuk sisa target sebesar 405 ribu orang, pemerintah akan mengajukan tambahan kebutuhan anggaran sebesar Rp1,7 triliun.

Halaman:

Editor: Pauziyanto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Positif diundur, ini jadwal terbaru tes CPNS 2023

Minggu, 17 September 2023 | 13:26 WIB
X