Inibengkulu.com – Permainan latto latto atau istilah dunianya Clackers ball merupakan permainan jaman dulu (jadul) yang belakangan kembali viral.
Namun di balik mainan viral ini ternyata ada sejumlah fakta menarik yang mungkin belum diketahui banyak orang.
Lantas seperti apa permainan latto latto itu? Permainan latto-latto adalah mainan berupa pendulum yang memiliki dua buah bola pemberat dengan ukuran sama.
Kedua bola pemberat tersebut terikat seutas tali dengan cincin pada bagian atasnya. Ketika dimainkan, kedua pendulum ini akan saling memantul dan menimbulkan suara.
Permainan ini sebenarnya memiliki tujuan utama untuk membuat bola saling beradu dengan suara sekeras mungkin dan secepat mungkin.
Belakangan mainan viral ini tidak hanya digandrungi anak-anak namun juga orang dewasa. Mengutip dari halodoc.com, berikut sejumlah fakta menarik permainan latto latto.
Pertama, ternyata mainan ini sudah ada dan populer sejak tahun 1960-an. Sebelum berbahan plastik seperti sekarang ini, latto latto pada tahun 1960 hingga 1970 terbuat dari bahan kaca.
Setelah terjadi insiden yang membuat empat orang terluka di Amerika Serikat, produsen kemudian menarik produk tersebut dan mengubah materialnya menjadi plastik.
Baca Juga: Info tarif jalan tol selama libur Natal dan Tahun Baru, dari gratis sampai diskon 50 persen
Namun perubahan tersebut tetap tidak menyelesaikan masalah. Sebab, material plastik cenderung lebih mudah pecah daripada kaca. Meski begitu, setidaknya bahan plastik tidak berserakan separah material kaca saat pecah.
Kedua, mainan ini ternyata pernah dilarang di beberapa negara. Dilaporkan empat orang yang mengalami cedera yang berasal dari Amerika Serikat membuat Food and Drugs Administration (FDA) negara setempat akhirnya secara resmi melarang mainan latto latto beredar dan dimainkan.
Bukan hanya Amerika yang melarang permainan tersebut. Permainan ini juga sempat dilarang di Mesir pada tahun 2017. Padahal permainan pendulum ini sedang begitu populer di negara tersebut.
Alasannya mungkin terdengar sangat aneh, yaitu permainan tersebut dianggap melecehkan Abdel Fattah al-Sisi, Presiden Mesir kala itu.
Artikel Terkait
Jadwal pendaftaran PPS diperpanjang, berikut jadwal pembentukan PPS Pemilu 2024 terbaru
Bukan hanya gaji, PPS pemilu 2024 juga akan menerima santunan kecelakaan puluhan juta
Berikut kisi kisi materi tes tertulis PPS pemilu 2024 lengkap dengan contoh soal
Jangan panik, ini yang harus dilakukan pendaftar PPS jika NIK dicatut parpol
Seleksi PPPK Kemenag 2022 resmi dibuka, berikut hal yang harus diperhatikan agar tidak gagal saat mendaftar
Wajib tahu! ini Contoh Surat Pernyataan 5 Poin yang wajib diupload pelamar PPPK Kemenag 2022
Jangan salah, ini Contoh Surat Izin Tertulis Suami Istri atau Orang Tua Wali seleksi PPPK Kemenag 2022