• Kamis, 21 September 2023

Ketika Habib Umar Bin Hafidz Ditawari Menikah, Lebih Memilih Janda daripada Perawan

- Senin, 29 Mei 2023 | 08:30 WIB
Al Habib Salim Asy Syathiri semasa beliau belum wafat, bersama Habib Umar bin Hafidz, (sumber : facebook/Majelis Atthoz)
Al Habib Salim Asy Syathiri semasa beliau belum wafat, bersama Habib Umar bin Hafidz, (sumber : facebook/Majelis Atthoz)

Inibengkulu.com - Ada kisah menarik Habib Umar Bin Hafidz sebelum melepas masa lajangnya. Saat itu, beliau sudah berumur 25 tahun.

Saat usia sudah siap untuk menikah itu, Habib Umar Bin Hafidz ditawari oleh gurunya al-Imam al-Habib Muhammad bin Abdullah al-Haddar untuk menikah.

Sang guru saat itu memberikan dua pilihan kepada Habib Umar Bin Hafidz. Bukan orang lain, melainkan gurunya itu menawarkan kepada Habib Umar untuk menikahi salah satu dari putrinya.

Baca Juga: Cerita Jizun, Sempat Ingin Pindah Jurusan, Akhirnya Jadi Doktor Ilmu Kehewanan

Sebelum memberikan pilihan kepada Habib Umar, sang guru pun menjelaskan kepada Habib Umar bahwa salah satu dari putrinya itu adalah seorang janda. Sedangkan satu orang lagi masih perawan.

Tanpa menunggu banyak waktu, Habib Umar langsung menjatuhkan pilihannya kepada putri gurunya itu yang berstatus janda.

Tidak seperti pemuda kebanyakan, pilihan Habib Umar Bin Hafidz ini membuat gurunya menanyakan langsung kepada Habib Umar Bin Hafidz tentang alasannya lebih memilih janda daripada perawan.

Baca Juga: Buya Arrazy Hasyim: Siapa Sebenarnya Waliyullah? Ini Karakter dan Ciri-cirinya...

Pertanyaan itu pun kemudian dijawab oleh Habib Umar Bin Hafidz:

"Aku ingin didampingi oleh orang yang sudah memiliki pengalaman dalam menjalani hidup dan kehidupan. Sebab suatu saat nanti aku akan membawa beban cukup berat dalam melakukan perjuangan dakwah."

Tak hanya itu, Habib Umar pun memberikan alasan lain kepada gurunya bahwa dia ingin mengikuti jejak Rosulullah Muhammad SAW ketika menikah dengan Sayyidah Khadijah Ra.

Baca Juga: Duta Sheila On 7 Ternyata Keturunan Kyai Modjo, Ini Kisahnya

Saat menikahi Khadijah, Nabi Muhammad SAW pun berumur 25 tahun dan saat itu Khadijah juga berstatus janda.

Alasan-alasan itulah yang kemudian membuat Habib Umar Bin Hafidz lebih memilih putri gurunya yang berstatus janda dibanding dengan putri gurunya yang masih perawan. (**)

Halaman:

Editor: Suliswan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Gus Baha Bocorkan Cara Menjadi Waliyullah

Rabu, 16 Agustus 2023 | 20:10 WIB
X