Inibengkulu.com – Pasal chatingan, seorang pria paruh baya bernama Sarmidi, 47 tahun, terpaksa dilarikan ke IGD rumah sakit setelah jadi korban penganiayaan.
Ia mengalami pendarahan setelah dianiaya dua orang pemuda RAP alias Ri, 21 tahun dan FR, 21 tahun warga asal Kabupaten Kaur.
Dalam laporannya ke polisi korban mengungkapkan aksi penganiayaan terjadi di pinggir Jalan Dekat Gor Stadion Sawah Lebar.
Baca Juga: Jadi Pj Gubernur DKI Jakarta, harta kekayaan Heru Budi Hartono Rp 31,9 Miliar, berikut rinciannya
Akibat penganiayaan itu korban korban mengalami pendarahan dan sakit sehingga dilarikan ke rumah sakit.
Mendapat laporan tersebut, Tim Opsnal Macan Gading yang dipimpin Kasat Reskrim Polres Bengkulu Polda Bengkulu AKP Welliwanto Malau SIK MH dan Kanit Pidum Ipda Rido Fajri SH langsung bergerak melakukan penangkapan.
Baca Juga: Nasib Rizky Billar makin terpuruk, dipecat dari program TV, kini berpotensi jadi tersangka
Subuh dinihari tadi kedua pelaku berhasil diringkus di sebuah tempat kost temannya di wilayah Kebun Tebeng Kota Bengkulu.
Kapolres Bengkulu AKBP Andi Dady Nurcahyo Widodo EP, S.IK melalui Kasi Humas AKP Sugiarto mengungkapkan hasil pemeriksaan sementara,
Baca Juga: Tanpa beban, Baim Wong dan Paula Verhoeven terlihat santai saat diperiksa polisi
kejadian penganiayaan berawal dari ketidaksenangan kedua belah pihak karena korban sebelumnya melakukan chatting dengan pacar terduga pelaku.
“Saat ini keduanya sudah dibawa ke Polres Bengkulu untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” pungkasnya. ***
